ilmu formal

Kami menjelaskan apa itu ilmu formal dan apa objek studinya. Beda dengan yang faktual. Contoh ilmu formal.

Mereka mempelajari abstraksi, hubungan, objek ideal yang diciptakan dalam pikiran manusia.

Apa itu ilmu formal?

Ilmu-ilmu formal atau ilmu-ilmu ideal adalah ilmu pengetahuan yang objek studinya bukan dunia dan alam, atau hukum fisika atau kimia yang mengaturnya, tetapi sistem formal, yaitu sistem hubungan yang, pada prinsipnya, kosong dari isinya sendiri, tetapi dapat diterapkan pada analisis dari setiap segmen realitas.

Ilmu formal tidak mempelajari objek nyata, tetapi bentuk: abstraksi, hubungan, objek ideal yang diciptakan dalam pikiran manusia. Dapat dikatakan bahwa mereka tidak begitu tertarik pada apa, tetapi pada bagaimana: bentuk dan bukan isinya.

Jenis ilmu ini bersifat analitis atau non-empiris, yaitu tidak memvalidasi teorinya dan pengetahuan melalui percobaan atau pengamatan dunia nyata, tetapi dengan mempelajari aturan-aturan pikiran yang sesuai dengan sistem, seperti proposisi, aksioma, definisi, dan inferensi. Oleh karena itu, metodenya biasanya bersifat deduktif.

Mereka dibedakan dari ilmu faktual, yang objektif adalah pemahaman tentang dunia nyata dan nyata melalui metode ilmiah, dan itu termasuk ilmu alam dan ilmu Sosial.

Contoh ilmu formal

Beberapa ilmu formal yang paling terkenal adalah:

  • matematika. Studi tentang sistem perhitungan dan representasi logis-formal yang tersedia bagi manusia dan aplikasinya dalam kehidupan praktis.
  • Logika. Studi tentang metode berpikir, yaitu proposisi dan mekanisme deduksi yang muncul darinya.
  • ilmu komputer. Dikenal sebagai komputasi atau pemrograman, berhubungan dengan sistem logika-komputasi yang memungkinkan otomatisasi informasi.
  • Hitung. Ilmu kalkulus dan angka, yang merupakan abstraksi mental.
  • Statistik. Ini berkaitan dengan studi tentang kemungkinan dan proporsi.
  • Geometri. Pelajari bentuk geometris, yaitu representasi mental atau grafis yang dapat kita buat dari dunia nyata dalam pikiran kita.
!-- GDPR -->